Cuaca Panas, Tanaman Bawang Diserang Hama Ulat
Pamekasan – Cuaca panas akibat kemarau panjang mengakibatkan tanaman bawang petani di Desa Polagan Kecamatan Galis Pamekasan diserang hama ulat. Petani pun terancam gagal panen.
Menurut Busra’i, hama ulat tersebut masuk ke lubang daun bawang untuk mencari perlindungan dari panas matahari yang menyengat. Setelah itu ulat-ulat tersebut memakan daun bawang hingga mengering dan mati.
“Saya sudah berusaha menyemprotkan pembasmi hama tetapi sia-sia. Semakin hari ulatnya semakin banyak,” katanya, Sabtu (01/11/14).
Selain menyemprotkan obat pembasmi hama. Busra’i juga mencoba menyirami bawang empat kali sehari dengan tujuan daun menjadi basah agar tidak dimasuki ulat. Namun usaha itu juga tidak banyak menolong.
“Saya kira dengan membuat tanaman menjadi basah, ulatnya akan berkurang. Tapi nyatanya tetap,” tambahnya.
Dia berharap ada solusi terbaik utamanya dari pemerintah setempat agar tanaman bawangnya bisa diselamatkan. Sehingga dirinya tidak mengalami kerugian yang cukup besar.(Maduracorner.com)
Menurut Busra’i, hama ulat tersebut masuk ke lubang daun bawang untuk mencari perlindungan dari panas matahari yang menyengat. Setelah itu ulat-ulat tersebut memakan daun bawang hingga mengering dan mati.
“Saya sudah berusaha menyemprotkan pembasmi hama tetapi sia-sia. Semakin hari ulatnya semakin banyak,” katanya, Sabtu (01/11/14).
Selain menyemprotkan obat pembasmi hama. Busra’i juga mencoba menyirami bawang empat kali sehari dengan tujuan daun menjadi basah agar tidak dimasuki ulat. Namun usaha itu juga tidak banyak menolong.
“Saya kira dengan membuat tanaman menjadi basah, ulatnya akan berkurang. Tapi nyatanya tetap,” tambahnya.
Dia berharap ada solusi terbaik utamanya dari pemerintah setempat agar tanaman bawangnya bisa diselamatkan. Sehingga dirinya tidak mengalami kerugian yang cukup besar.(Maduracorner.com)
Post a Comment