Inilah Hasil Perkawinan Sapi Madura Dengan Limousin
Pamekasan, 7/11 - Peternak sapi di Madura rupanya sudah mulai mengembangkan cara perkawinan sapi ternaknya untuk mendapatkan anak sapi potong yang berkualitas, tidak hanya dikawinkan dengan sapi Jawa, tetapi sudah berkembang dengan Mengawinkan secara Silang dengan sapi limousin.
Sapi limousin merupakan sapi potong yang pertama kali dikembangkan di Prancis, dimana sapi tersebut merupakan tipe sapi pedaging dengan perototan yang lebih baik dari sapi biasa.
Sedangkan sapi Madura merupakan jenis sapi dengan kualitas unggul bahkan sapi Madura lebih dikenal dengan kekuatan ototnya, sebab sering dijadikan sapi pacu (Kerab).
Perkawinan Silang antara kedunya rupanya melahirkan sebuah sapi dengan kualitas super. Sapi hasil silang antara sapi Madura dan Limousin itu diberi nama Madrasin.
Salah satu peternak sapi asal Desa Pagendingan, Kecamatan Galis, Muhid mengatakan, Ia telah belajar mengawinkan sapi miliknya dengan limousin, dan ternyata hasilnya sangat bagus. Anak sapi miliknya tumbuh menjadi sapi yang bentuk tubuhnya besar dan berotot.
"Hasil kawin Silang anatar sapi Madura dan Limousin ternyata bangus mas, sapinya jadi besar dan berotot," katanya saat ditemui mediamadura.com, dalam apel sapi ternak yang digelar oleh Disnak di halaman negara abdi Pendopo Bupati Pamekasan. Kamis (06/11/14) pagi.
Dijelaskan, anak sapi hasil Silang itu bentuknya sama dengan sapi madura, tetapi ukurannya lebih besar dan lebih berorto.
"Terus dikepalanya kadang ada warga hitamnya mas, tetapi kadang tidak ada, bahkan ada yang warnanya hitam," urainya.
Jika dipotong, kata dia, dagingnya menyerupai daging sapi Madura, dan kualitasnya hampir sama dengan sapi Madura asli.
"Saya senang dengan hasil perkawinan Silang antara sapi Madura dan Limousin," urainya.
Apalagi, kata dia, pemerintah Kabupaten Pamekasan melalui Dnas Peternakan saat ini sudah mempunyai program Satu Saku (Satu Tahun Satu Kelahiran).
Sementara itu, Sekretaris daerah Kabupaten Pamekasan Alwi Beiq mengatakan, Madura sebagai salah satu pulau sapi yang telah ditetapkan oleh Gubernur Jawa Timur, sehingga menjaga dan terus mengembangkan sapi Madura merupakan tanggung jawab warga Madura.(EA/MM) (Media Madura)
Sapi limousin merupakan sapi potong yang pertama kali dikembangkan di Prancis, dimana sapi tersebut merupakan tipe sapi pedaging dengan perototan yang lebih baik dari sapi biasa.
Sedangkan sapi Madura merupakan jenis sapi dengan kualitas unggul bahkan sapi Madura lebih dikenal dengan kekuatan ototnya, sebab sering dijadikan sapi pacu (Kerab).
Perkawinan Silang antara kedunya rupanya melahirkan sebuah sapi dengan kualitas super. Sapi hasil silang antara sapi Madura dan Limousin itu diberi nama Madrasin.
Salah satu peternak sapi asal Desa Pagendingan, Kecamatan Galis, Muhid mengatakan, Ia telah belajar mengawinkan sapi miliknya dengan limousin, dan ternyata hasilnya sangat bagus. Anak sapi miliknya tumbuh menjadi sapi yang bentuk tubuhnya besar dan berotot.
"Hasil kawin Silang anatar sapi Madura dan Limousin ternyata bangus mas, sapinya jadi besar dan berotot," katanya saat ditemui mediamadura.com, dalam apel sapi ternak yang digelar oleh Disnak di halaman negara abdi Pendopo Bupati Pamekasan. Kamis (06/11/14) pagi.
Dijelaskan, anak sapi hasil Silang itu bentuknya sama dengan sapi madura, tetapi ukurannya lebih besar dan lebih berorto.
"Terus dikepalanya kadang ada warga hitamnya mas, tetapi kadang tidak ada, bahkan ada yang warnanya hitam," urainya.
Jika dipotong, kata dia, dagingnya menyerupai daging sapi Madura, dan kualitasnya hampir sama dengan sapi Madura asli.
"Saya senang dengan hasil perkawinan Silang antara sapi Madura dan Limousin," urainya.
Apalagi, kata dia, pemerintah Kabupaten Pamekasan melalui Dnas Peternakan saat ini sudah mempunyai program Satu Saku (Satu Tahun Satu Kelahiran).
Sementara itu, Sekretaris daerah Kabupaten Pamekasan Alwi Beiq mengatakan, Madura sebagai salah satu pulau sapi yang telah ditetapkan oleh Gubernur Jawa Timur, sehingga menjaga dan terus mengembangkan sapi Madura merupakan tanggung jawab warga Madura.(EA/MM) (Media Madura)
Post a Comment