Lebih Dekat dengan Anni Syafii, Peraih Anugerah Madura Awards 2014
Mendidik dengan Hati, Berjuang untuk Kemajuan Pendidikan
PAMEKASAN - Dari sekian banyak Tokoh Penggerak Pendidikan, nama Anni Syafii akhirnya terpilih menjadi yang terbaik di ajang Madura Awards 2014. Kiprahnya yang tulus memajukan pendidikan untuk anak-anak patut diapresiasi.
Nama Anni Syafii memang tidak asing di mata masyarakat Madura, khususnya Kota Gerbang Salam. Sebagai istri seorang kepala daerah tentu membuat dirinya gampang dikenal banyak orang. Akan tetapi, bukan alasan itu dia terpilih sebagai peraih Tokoh Penggerak Pendidikan dalam ajang Madura Awards 2014, melainkan kiprahnya dalam memajukan jagat pendidikan.
Sekadar contoh, Anni merupakan orang pertama yang mendirikan sekolah alam di Madura. Sekolah yang diberi nama Sekolah Alam Excellentia (SAE) tersebut di-launching beberapa waktu lalu. Kecintaannya terhadap pendidikan membuat dirinya rela menyisihkan tanah pribadi untuk membangun sekolah buat anak-anak tersebut.
”SAE (Sekolah Alam Excellentia) ini saya dedikasikan untuk anak-anak Pamekasan. Saya berharap mereka bisa belajar dengan nyaman. Sesuai dengan namanya, SAE akan menjadi tempat belajar sambil bermain,” ujar Anni dalam peresmian SAE beberapa waktu yang lalu.
Selain mendirikan sekolah, Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Pamekasan ini sering datang ke sekolah-sekolah di Kota Pendidikan. Seperti waktu ada program kelas inspirasi, Anni paling getol mengajak anak-anak sekolah dasar (SD) untuk mengejar mimpi-mimpinya. Kelas inspirasi tersebut dilakukan di Sembilan sekolah dasar, yakni SDN Panglegur, SDN Larangan Tokol 4, SDN Baddurih, SDN Pangorayan, SDN Bungberuh, SDN Blumbungan 4, SDN Pakong 5, SDN Konang 4, dan SDN Proppo 2. Di sekolah tersebut Anni mengajak para siswa menjelajahi alam imajinasi untuk mencapai cita-cita mereka.
”Melalui kelas inspirasi, seorang guru dituntut untuk mendidik dengan hati. Guru mengajak murid untuk mengejar mimpi-mimpinya sesuai keinginan hatinya yang terdalam,” paparnya saat mengisi di SDN Panglegur akhir September lalu.
Atas kerja kerasnya untuk memajukan pendidikan di Kota Gerbang Salam, Anni akhirnya mendapat penghargaan Madura Awards 2014. Penghargaan ini menurutnya akan menjadi motivasi untuk terus berjuang meningkatkan pendidikan. Dia ingin mengabdikan jiwa dan raganya demi menginspirasi anak-anak muda dalam mengejar pendidikan setinggi-tingginya.
”Alhamdulillah, saya berterima kasih pada semua pihak yang telah mendukung saya. Setelah mendapat penghargaan ini saya merasa semakin tertantang untuk memajukan pendidikan di Madura, khususnya di Pamekasan. Masih banyak tugas-tugas yang perlu dikerjakan ke depan,” papar Anni Syafii, kemarin (22/12).
Bagi Anni Syafii, berjuang di bidang pendidikan merupakan kewajiban yang diperintahkan agama. Pendidikan merupakan roh bagi masa depan generasi muda. Maju mundurnya peradaban bergantung seberapa jauh kualitas pendidikannya.
”Saya berharap semua pihak bersatu padu untuk tingkatkan kualitas pendidikan. Jangan sampai ada anak putus sekolah. Sebab, pendidikan merupakan hak semua anak bangsa,” tegasnya. (*/rd) (Radar Madura)
PAMEKASAN - Dari sekian banyak Tokoh Penggerak Pendidikan, nama Anni Syafii akhirnya terpilih menjadi yang terbaik di ajang Madura Awards 2014. Kiprahnya yang tulus memajukan pendidikan untuk anak-anak patut diapresiasi.
Nama Anni Syafii memang tidak asing di mata masyarakat Madura, khususnya Kota Gerbang Salam. Sebagai istri seorang kepala daerah tentu membuat dirinya gampang dikenal banyak orang. Akan tetapi, bukan alasan itu dia terpilih sebagai peraih Tokoh Penggerak Pendidikan dalam ajang Madura Awards 2014, melainkan kiprahnya dalam memajukan jagat pendidikan.
Sekadar contoh, Anni merupakan orang pertama yang mendirikan sekolah alam di Madura. Sekolah yang diberi nama Sekolah Alam Excellentia (SAE) tersebut di-launching beberapa waktu lalu. Kecintaannya terhadap pendidikan membuat dirinya rela menyisihkan tanah pribadi untuk membangun sekolah buat anak-anak tersebut.
”SAE (Sekolah Alam Excellentia) ini saya dedikasikan untuk anak-anak Pamekasan. Saya berharap mereka bisa belajar dengan nyaman. Sesuai dengan namanya, SAE akan menjadi tempat belajar sambil bermain,” ujar Anni dalam peresmian SAE beberapa waktu yang lalu.
Selain mendirikan sekolah, Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Pamekasan ini sering datang ke sekolah-sekolah di Kota Pendidikan. Seperti waktu ada program kelas inspirasi, Anni paling getol mengajak anak-anak sekolah dasar (SD) untuk mengejar mimpi-mimpinya. Kelas inspirasi tersebut dilakukan di Sembilan sekolah dasar, yakni SDN Panglegur, SDN Larangan Tokol 4, SDN Baddurih, SDN Pangorayan, SDN Bungberuh, SDN Blumbungan 4, SDN Pakong 5, SDN Konang 4, dan SDN Proppo 2. Di sekolah tersebut Anni mengajak para siswa menjelajahi alam imajinasi untuk mencapai cita-cita mereka.
”Melalui kelas inspirasi, seorang guru dituntut untuk mendidik dengan hati. Guru mengajak murid untuk mengejar mimpi-mimpinya sesuai keinginan hatinya yang terdalam,” paparnya saat mengisi di SDN Panglegur akhir September lalu.
Atas kerja kerasnya untuk memajukan pendidikan di Kota Gerbang Salam, Anni akhirnya mendapat penghargaan Madura Awards 2014. Penghargaan ini menurutnya akan menjadi motivasi untuk terus berjuang meningkatkan pendidikan. Dia ingin mengabdikan jiwa dan raganya demi menginspirasi anak-anak muda dalam mengejar pendidikan setinggi-tingginya.
”Alhamdulillah, saya berterima kasih pada semua pihak yang telah mendukung saya. Setelah mendapat penghargaan ini saya merasa semakin tertantang untuk memajukan pendidikan di Madura, khususnya di Pamekasan. Masih banyak tugas-tugas yang perlu dikerjakan ke depan,” papar Anni Syafii, kemarin (22/12).
Bagi Anni Syafii, berjuang di bidang pendidikan merupakan kewajiban yang diperintahkan agama. Pendidikan merupakan roh bagi masa depan generasi muda. Maju mundurnya peradaban bergantung seberapa jauh kualitas pendidikannya.
”Saya berharap semua pihak bersatu padu untuk tingkatkan kualitas pendidikan. Jangan sampai ada anak putus sekolah. Sebab, pendidikan merupakan hak semua anak bangsa,” tegasnya. (*/rd) (Radar Madura)
Post a Comment