Header Ads

stop peredaran rokok ilegal

Traffic Light Kerap Dilanggar, Polisi Perlu Tingkatkan Penjagaan



PAMEKASAN – Keberadaan traffic light (TL) di Pamekasan terkesan hanya formalitas. Terbukti, hanya sedikit TL yang berfungsi sebagaimana mestinya. Di beberapa titik, banyak warga yang tetap menerobos meski lampu merah meyala.
Ada lima titik TL yang sering tidak dipatuhi pengendara sepeda motor. Yaitu di pertigaan Jalan Jokotole-Jalan Wahid Hasyim, pertigaan Jalan Trunujoyo-Jalan R Abdul Aziz, pertigaan Jalan Trunujoyo-Jalan Teja, perempatan Jalan Trunujoyo-Jalan Kangenan dan Jalan Jalmak, serta pertigaan Jalan Kabupaten-Jalan Pintu Gerbang. Di lima titik tersebut jarang ada petugas lalu lintas yang berjaga.

Titik TL yang paling sering dilanggar yaitu di Jalan Jokotole-Jalan Wahid Hasyim dan Jalan Kabupaten-Jalan Pintu Gerbang. Padahal, dua titik tersebut berada di lokasi yang tidak jauh dari kantor pemerintahan. Bahkan, pertigaan Jalan Jokotole-Jalan Wahid Hayim sangat dekat dengan kantor Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Pamekasan.
Traffic light itu banyak yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Banyak warga yang menerobos ketika lampu merah menyala. Bahkan, sering hampir terjadi tabrakan gara-gara sama-sama jalan,” kata Diana, warga Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, kemarin (1/4).
Biasanya, warga berani menerobos manakala tidak ada polisi lalu lintas yang berjaga. Di lima titik tersebut, memang jarang dijaga polisi. Hanya saat-saat jam padat, khususnya pagi hari yang dijaga oleh aparat penegak lalu lintas.
”Kalau ada polisi, warga tidak ada yang berani menerobos lampu merah. Buktinya di Jalan Jokotole-Jalan Wahid Hasyim tertib karena dijaga polisi. Di Jalan Trunujoyo-Jalan R Abdul Aziz juga tertib manakala dijaga polisi. Apalagi, di sana memang ada pos polisinya,” ucap Diana.
Terpisah, Kapolres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha melalui Kasatlantas AKP AH Hudi Arif mengakui bahwa warga yang menerobos lampu merah saat petugas tidak di lokasi. Di beberapa tempat, anggota satlantas telah ditugaskan untuk menjaga. Namun menurutnya, tidak mungkin seharian penuh petugas berjaga karena masih ada tugas yang lain.
”Untuk meminimalisasi pelaku penerobos lampu merah, kami akan siagakan petugas. Jika pengendara ketahuan melanggar, pasti kami tindak,” tegas Hudi Arif. (mam/hud)

Tidak ada komentar