Header Ads

stop peredaran rokok ilegal

Warga Pamekasan Gelar Lomba Layangan Joget

Pamekasan – Warga Pamekasan punya cara tersendiri untuk mengisi waktu luang pasca panen tembakau. Mereka menggelar lomba layangan joget di Dusun Lot Polot Desa Kacok Kecamatan Palengaan Pamekasan, Senin (27/10/14) sore.

Menurut Tosari wijaya, salah satu panitia lomba. Kegiatan itu digelar untuk mempererat tali silaturrohmi antar warga. Karena lomba itu diikuti lebih dari seratus layangan dari berbagai desa di Kecamatan Palengaan dan sekitarnya.

“Perlombaan ini merupakan kegiatan tahunan yang digelar setelah panen tembakau. Biar silaturrohmi antar warga semakin erat,” katanya.

Dalam perlombaan itu layangan akan dinyatakan menang jika jogetnya bagus. Karena layangan yang dilombakan adalah layangan khusus yang memiliki gerakan seperti orang bergoyang.

“Hadiahnya bagi yang menang berupa kambing, ayam dan lain-lain,” tambahnya.

Tidak hanya bisa memperoleh hadiah satu ekor kambing, layangan joget yang berhasil menjadi juara bisa mendapat nilai lebih oleh penggemar layangan joget.

Menurut Munaji, salah satu peserta lomba, jika layangan berhasil keluar sebagai juara pertama bisa dijual seharga dua sampai tiga juta kepada penggemar layangan.

“Kalau sudah juara harganya mahal mas, bisa dua juta atau tiga juta,” katanya, Rabu

Namun menurut Munaji, untuk bisa menjadikan layangan keluar sebagai juara sangatlah sulit. Bahkan untuk bisa membuat layangan bisa menari indah diangkasa butuh keahlian khusus.

“Tapi kalau biaya pembuatannya hanya Rp. 150 ribu setiap satu layangan,” tambahnya (Maduracorner.com)

Tidak ada komentar