Penderita Hydrocephalus Minta Belas Kasih Warga
PAMEKASAN – Meski sempat mendapatkan bantuan dari Bupati Pamekasan Achmad Syafii dan dirawat di dr Soetomo Surabaya, tapi penyakit hydrocephalus yang diidap Uswatun tidak kunjung sembuh. Buktinya, kepala putri Suniyah itu semakin membesar. Hal itu terlihat saat Suniyah menggendong Uswatun dan minta belas kasih masyarakat yang kebetulan melintas di area Monumen Arek Lancor.
Suniyah mengungkapkan, penyakit yang diidap putrinya itu diidap sejak lahir. Meski sudah tiga kali dibawa ke rumah sakit ternama di Surabaya, anehnya tetap tidak sembuh. Usia Uswatun sekarang sudah 11 tahun dan tercatat sebagai anak bungsu dari dua bersaudara. ”Dulu rencananya mau dioperasi, tapi karena kondisinya kurang maksimal dan usianya saat itu baru tiga tahun, akhirnya tidak jadi dioperasi,” ujarnya.
Wanita berusia 42 tahun itu menambahkan, dirinya bersama Uswatun setiap hari berada di pinggir jalan Monumen Arek Lancor untuk minta belas kasih warga. Aktivitas mengemis itu dilakukan warga asal Sumenep tersebut sejak 2006 silam. ”Dulu cairan di kepalanya sudah disedot dan sempat mengecil. Tapi, lama kelamaan membesar lagi dan kepala bagian atas bocor. Saya sekarang pasrah dan merawat semampunya. Saya takut kehilangan Uswatun,” jelasnya. (c13/yan) (radar)
Suniyah mengungkapkan, penyakit yang diidap putrinya itu diidap sejak lahir. Meski sudah tiga kali dibawa ke rumah sakit ternama di Surabaya, anehnya tetap tidak sembuh. Usia Uswatun sekarang sudah 11 tahun dan tercatat sebagai anak bungsu dari dua bersaudara. ”Dulu rencananya mau dioperasi, tapi karena kondisinya kurang maksimal dan usianya saat itu baru tiga tahun, akhirnya tidak jadi dioperasi,” ujarnya.
Wanita berusia 42 tahun itu menambahkan, dirinya bersama Uswatun setiap hari berada di pinggir jalan Monumen Arek Lancor untuk minta belas kasih warga. Aktivitas mengemis itu dilakukan warga asal Sumenep tersebut sejak 2006 silam. ”Dulu cairan di kepalanya sudah disedot dan sempat mengecil. Tapi, lama kelamaan membesar lagi dan kepala bagian atas bocor. Saya sekarang pasrah dan merawat semampunya. Saya takut kehilangan Uswatun,” jelasnya. (c13/yan) (radar)
Post a Comment