Lulusan SD Bisa Ubah Sampah Plastik Jadi BBM
Mashuri warga Desa Akkor Kecamatan Palengaan Pamekasan , memiliki kemampuan untuk merubah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak . Ide itu didapatkannya di internet dan di televisi . Dia mengumpulkan sampah di sekitar rumahnya dan sampah plastik di sekitar pondok pesantren .
Mashuri menceritakan , untuk mengubah sampah plastik menjadi BBM dilakukan uji coba sampai empat kali. Uji coba pertama dan kedua gagal karena tidak bisa memilah jenis plastik yang bisa disuling . Uji coba ketiga gagal karena alat penyulingan tidak bisa menahan asap dengan baik . Baru pada uji coba yang keempat kalinya bisa sukses menghasilkan bahan bakar minyak .
Untuk mendapatkan BBM dengan kualitas mirip bensin , harus digunakan jenis plastik yang bagus . Plastik yang bagus itu tidak mudah sobek atau seperti ada kandungan karetnya . Mashuri yang hanya lulus SD ini , dalam satu kilo plastik bisa menghasilkan 1 liter lebih . Hasil penyulingannya itu sudah diperjualbelikan ke orang lain untuk digunakan sebagai bahan bakar , seperti kompor minyak , bahan bakar mesin selep dan untuk sepeda motor .
Hasil penyulingan itu masih belum maksimal , karena peralatan yang dia gunakannya merupakan barang bekas . Jika penyulingannya menggunakan alat yang bagus , misalnya berbahan stainless steel maka bisa bagus . Namun dirinya mengaku tidak punya modal untuk membeli alat-alat yang bagus tersebut .
Mashuri menceritakan , untuk mengubah sampah plastik menjadi BBM dilakukan uji coba sampai empat kali. Uji coba pertama dan kedua gagal karena tidak bisa memilah jenis plastik yang bisa disuling . Uji coba ketiga gagal karena alat penyulingan tidak bisa menahan asap dengan baik . Baru pada uji coba yang keempat kalinya bisa sukses menghasilkan bahan bakar minyak .
Untuk mendapatkan BBM dengan kualitas mirip bensin , harus digunakan jenis plastik yang bagus . Plastik yang bagus itu tidak mudah sobek atau seperti ada kandungan karetnya . Mashuri yang hanya lulus SD ini , dalam satu kilo plastik bisa menghasilkan 1 liter lebih . Hasil penyulingannya itu sudah diperjualbelikan ke orang lain untuk digunakan sebagai bahan bakar , seperti kompor minyak , bahan bakar mesin selep dan untuk sepeda motor .
Hasil penyulingan itu masih belum maksimal , karena peralatan yang dia gunakannya merupakan barang bekas . Jika penyulingannya menggunakan alat yang bagus , misalnya berbahan stainless steel maka bisa bagus . Namun dirinya mengaku tidak punya modal untuk membeli alat-alat yang bagus tersebut .
Post a Comment