Tak Punya Biaya Berobat, Buradin Buang Air menggunakan Selang

Buradin, Buang Air menggunakan Selang

Pamekasan – Sakit yang diderita Buradin (48), warga Dusun Pandan Desa Panglegur Kecamatan Tlanakan Pamekasan sudah cukup parah. Bahkan bapak tiga anak itu harus memakai selang kemana-mana.

Bapak yang kesehariannya sebagai buruh tani tersebut hanya bisa berbaring lemas di gubuk miliknya. Dia terpaksa menahan sakit selama kurang lebih satu tahun karena tidak punya biaya berobat.

Menurut Buradin, dirinya menderita penyempitan pada saluran kemih. Sehingga dia tidak bisa buang air kecil selama satu tahun. Jalan satu-satunya untuk bisa sembuh dari penyakitnya harus melalui operasi.

“Waktu itu kami diminta menyiapkan Rp. 30 juta. Dari mana Kami bisa mendapatkan uang sebanyak itu. Karena untuk makan saja kami dikasih tetangga,” kata Buradin.

Untuk bisa buang air kecil dia dibantu dengan selang yang disudah terpasang kurang lebih satu tahun bersama satu kantong plastik untuk menampung urin. Dia membawanya menggunakan tas yang dikaitkan ke bahunya.

Bahkan Buradin sempat memiliki niat untuk bunuh diri karena merasa sudah menyusahkan banyak orang termasuk istri dan tiga anaknya. Belum lagi, beras hasil pemberian tetangganya masih dicuri orang.

Sebenarnya Buradin merupakan pemegang kartu jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas), yang seharusnya mendapat jaminan berobat. Namun sayang, kartu itu tidak berarti apa-apa di hadapan petugas RSUD. Karena dia diminta menyiapkan Rp. 30 juta untuk operasi. (Maduracorner.com)